Penyakit aneh
March 17, 2011 4 Comments
Saya menyebut penyakit ini aneh. Kurang aneh apa jika datangnya hanya di saat-saat khusus. Tepatnya kala menyaksikan tim kesayangan bertanding. Yang saya maksud di sini adalah klub tersohor dunia, Manchester United.
Selama bertahun-tahun penyakitnya selalu sama. Namun kadar keparahannya berbeda-beda. Tergantung krusial atau tidaknya laga yang tengah dijalani Setan Merah. Jika MU sedang melakoni partai penting seperti final Liga Champions, penyakit ini bakal semakin menjadi-jadi. Begitu juga ketika Setan Merah berjibaku melawan rival-rival tradisonal dan berat, seperti Liverpool, Chelsea, Manchester City atau Arsenal. Beda kadarnya dibandingkan saat Red Devils hanya menjamu tim gurem macam Reading atau Wolverhampton Wanderers.
Seperti apa sih penyakitnya? Pokoknya susah dijelaskan dengan kata-kata. Gejala pertamanya adalah deg-degan dan hati tidak tenang. Ketika pertandingan bertambah menegangkan, gejala lainnya pun sontak bermunculan. Yang paling dominan adalah perut mulas dan rasa ingin muntah. Tak heran saya jadi hobi bolak-balik ke belakang. Apalagi bila posisi MU sudah tertinggal. Makin menjadi-jadilah penyakit itu.
Penyakit itu otomatis bakal lenyap jika MU mampu unggul meyakinkan atau mendominasi penuh jalannya laga. Detak jantung kembali normal dan nafsu makan bakal timbul. Tapi jika posisi MU terus terjepit, saya cuma bisa melakukan dua hal. Bolak balik ke belakang atau komat-kamit berdoa supaya MU lekas menang..hehehehehe..
Gila!!MU asli!!top dah 🙂
Kok sama?kalo MU dah ngemasukin,matanya ngawasin menitan trs.doa’nya biar buruan ditiup peluitnya.tapi kalo ketinggalan,do’anya berkebalikan.
Salut dah!sampe blog2nya isinya full MU semua. 🙂
Kalau MU gak bisa ke lain hati hahaha. Aku ada klipingan berita MU lho dari tahun 98 sampai sekitar tahun 2008, habis itu males :)))
Ak dl punya buku piala dunia’94.tau skrg dimana 😦
Mbak’e lucky bgt.kerjanya memungkinkan buat kliping2,ft2,maen kmn2.
Berkali2 k barcelona belon sempet ke nou camp T T
Kalau kliping2 itu sejaj belu kerja mas. Waduh eman2 banget bukunya hilang. Mas juga beruntung, lha malah bisa ke barcelona berkali-kali sama di turki juga…aku belu m pernah semua ituuuu hehehe